Sinopsis Film Anak Muda Palsu –Bangkit.co.id– Film layar lebar besutan Sineas Makassar, Anak Muda Palsu, akan diputar oleh penonton bioskop pada 4 Juli 2019. Film ini cocok untuk kaum muda, terutama siswa yang berjuang untuk menyelesaikan sekolah.
Film Anak Muda Palsu bercerita tentang empat mahasiswa yang lulus dari Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar, yang pusing karena belum lulus. Komedian dan programmer dari Makassar, Tumming dan Abu, menjadi karakter utama dari film terbaru. Peran keduanya didukung oleh Reo Ramadhan sebagai Illank dan Hisham Hamsir sebagai Darwis.
Keempat karakter itu digambarkan sebagai fakultas berbeda dari mahasiswa Unhas yang tidak pernah lulus. Meskipun mereka fakultas yang berbeda, mereka tinggal di sekolah asrama yang sama. Mereka telah berteman sejak awal dan telah berjanji untuk lulus bersama.
Tidak mudah menyelesaikan sekolah tepat waktu. “Sulit untuk masuk, lebih sulit,” kata mereka dalam film Young False Children.
Masalah muncul tidak hanya di tempat belajar, tetapi juga di rumah kos. Tumming dan teman-temannya harus menghadapi papan yang sangat keras yang dimainkan oleh Luna Vidya. Tekanan dari orang tua untuk segera lulus juga telah menjadi konflik utama dalam film sutradara Idhar Nur.
Dari konflik ini, perjuangan mereka dimulai. Mereka berjanji untuk menyelesaikan studi mereka bersama sambil bertahan sebagai sekolah asrama. Kebaikan demi kebaikan muncul di semua adegan yang dikemas dengan cara yang sangat menarik.
Film Anak Muda Palsu diproduksi oleh Amril Nuryan dan Andi Ashari Arraniri. Dengan durasi 103 menit, sang produser percaya bahwa film Anak Muda Palsu mampu menghadirkan hiburan yang berkualitas bagi penontonnya.
Pemeran dan sutradara film Anak Muda Palsu
Film Anak Muda Palsu akan dipertunjukkan oleh duo Pelawak Makassar, Tumming dan Abu, dan dua karakter utama lainnya, Illang dan Darwis.
Film ini adalah tentang empat siswa yang berjuang untuk menyelesaikan pekerjaan terakhir mereka. Mereka tinggal di pensiun keluarga yang sama. Pada awalnya, mereka tidak saling kenal dan tinggal di kamar yang berbeda. Tetapi karena keempatnya memiliki nasib yang sama, mereka akhirnya bertemu.
Karena itu, tujuan film ini adalah menghadirkan hiburan yang berkualitas, orisinal, asyik, membawa pesan bermoralitas tinggi dan memberikan gambaran tentang dinamika sosial dan realitas kehidupan anak muda saat ini .
Selain itu, tujuannya juga untuk memotivasi generasi muda agar mereka tidak mudah putus asa dan tidak pernah menyerah. Diharapkan dengan menonton film ini, orang-orang muda khususnya akan dapat memilih setiap pesan yang ingin mereka sampaikan dalam film ini.
