Bangkit.co.id – Sinopsis Paakhi Episode 8 Hari ini sebagai lanjutan cerita dari Film Paakhi EPS sebelumnya, Serial Drama India yang tayang di antv ini diprediksi bakal bisa menyita perhatian dan minat banyak penonton dan berikut adalah Sinopsis Paakhi hari ini yang telah menginjak Episode 8 diceritakan Paakhi menjelaskan anshuman perihal kamar mandi kamar mandi ini. Dia pergi buat merombak serta hadir dalam baju malam. Dia menatapnya serta mengambil alas.
Cerita Paakhi Hari Ini Anshuman berasumsi atas kata-kata lavanya serta memohon Paakhi buat tidur di lokasi tidur serta dia bakal tidur di kursi. Dia menjelaskan anda pun dapat tidur di kamar lain. Dia menjelaskan kenapa, kita dapat tidur di lokasi tidur, yang besar. Dia menjelaskan ayo saya jelaskan.
Ia menjelaskan tidak mengartikan, saya dapat mengerti kalau itu bakal mengambil durasi buat membentuk ikatan kami, kami ialah suami serta bini, tapi tidak cuma atas ikatan awak, batin kita pun wajib memadati, kita wajib memberi durasi ikatan kita buat tumbuh serta mengakibatkan itu tangguh. Anshuman suka. Dia memberinya susu buat minum serta dia menjelaskan apa ini buat. Dia buncah menatapnya.
Ia mengambil susu balik dari ketika dia akan minum serta dia minum itu. Dia menjelaskan sesungguhnya saya wajib menjelaskan suatu, menjelaskan nya kalau malam pertama perkawinan, suami serta amplop bini saling suatu.
Sinopsis Paakhi eps 8 Ia bilang saya memiliki ini dari 18 tahun yang saya mau amplop anda. Dia amplop dia gambar perkawinan mereka. Dia mesem serta menerimanya. Dia menjelaskan ikatan kami beres kini. Dia menjelaskan aman malam serta tidur. Dia menjelaskan anda pun tidur. Mereka tidur di ranjang yang selaras.
Anshuman ialah meninjau gambar pada malam hari ketika Paakhi tidur. Dia bangkit serta merokok. Dia menjelaskan mungkin saya wajib memenungkan sebagian acara buat melemparkan dia serta mengusirnya dari diriku seorang diri. Keesokan paginya, Paakhi bangkit batu berdahak. Dia jeritan meninjau api. Anshuman ialah di kamar mandi.
Ia memalu pintu serta memanggil anshuman. Dia menjelaskan kepadanya buat membuka pintu karna terbakar. Anshuman mengisolasi telinganya. Para pelayan hadir serta menguji buat menghembus memompa api. Ansuman hadir serta memohon Paakhi beranjak jauh. Dia bogem mentah pemadam kebakaran. Paakhi meninjau rokok di kursi. Anshuman bersoal gimana perihal ini dapat berlangsung. Dia sapa ia.
Ia menatapnya. Dia menjelaskan gimana anda bisa melaksanakan perihal ini, abaikan saya memberitahu anda, segalanya lembut di rumah ini jadi minta beringat-ingat. Dia menjelaskan ok, tiap kali saya merokok saya bakal jauh dari jendela.
Anshuman meninjau rokok serta hadir buat mengetahui itu kesalahannya. Dia meninggalkan serta Paakhi mesem. Paakhi hadir ke kamar ayaan serta meninjau fotonya. Dia pergi. Para pelayan berdiskusi atas kejadian kebakaran.
Paakhi hadir pada mereka serta menjelaskan aman pagi, apa berita semua. Maa ji menjelaskan semua hati-hati aja. Paakhi menjelaskan saya mau mengakibatkan makanan hari ini. Maa ji menjelaskan kita ada chef. Paakhi bilang saya senang masak.
Anshuman memohon maa ji tidak mengakibatkan sarapan untuknya. Dia menjelaskan betul serta mesem. Paakhi menjelaskan membolehkan mengakibatkan suatu yang manis serta memohon wortel. Paakhi mengakibatkan sarapan serta memohon maa ji positif ini. Maa ji menjelaskan janganlah cemas, anshuman bakal menyukainya.
Para pelayan suka dengan Paakhi. Dia menjelaskan tidak ada yang mengakibatkan makanan buat anshuman hingga kini dengan begitu melimpah cinta. Dia menahbiskan ia. Paakhi baik serta mesem. Maa ji ialah cemas berasumsi Paakhi yang juara atas. Maa ji menjelaskan anshuman bakal ambek pada dirinya.
Lavanya berdiskusi pada girish serta berdiskusi melihat Paakhi. Dia menjelaskan yang positif bila Paakhi konsisten bengkak di rumah ini. Girish menjelaskan sebagian shayari serta mengesun tangan lavanya ini. Lavanya menjelaskan anda mulai lagi.
Ia bilang saya tengah memanggul anda. Girish suka meninjau sarapan yang mengakibatkan Paakhi. Maa ji menjelaskan Paakhi mengakibatkan makanan ini dengan keinginannya. Paakhi hadir serta menegur mereka. Lavanya menjelaskan apa ini. Paakhi ialah kegelisahan naik meninjau lavanya melabrak ia. Lavanya ajukan Paakhi serta menjelaskan anshuman tidak ada di sini buat sarapan. Satu buah nshuman makin sedia serta mengikuti mereka.
Anshuman memohon buat merombak bidai. Dia bilang saya tidak senang peralihan. Paakhi tutur maaf, akan tetapi ritual buat mengakibatkan permen. Girish memanggul Paakhi. Lavanya beranggapan dengan dia pun. Paakhi ialah ambek serta hadir ke kamarnya. Dia menjelaskan tidak ada yang meninggalkan rumah kami tanpa sarapan.
Ia berdiskusi dengan dia serta dia memperhatikan berselindung. Dia bilang saya tidak mengetahui atas pertemuan sarapan. Dia menjelaskan segalanya berlainan di sini. Dia bilang saya terusik lavanya, yang kekeliruan aku, dia betul, saya wajib mengetahui atas rumah ini pertama. Dia memohon dia ialah lavanya akan aku, kalau saya hadir ke sini.
Ia menjelaskan saya meninjau kalau lavanya benci dengan aku, apakah dia tidak menggemari aku. Anshuman bilang saya tengah baur. Dia berakhir serta berasumsi atas berdiskusi dengan Paakhi. Dia pergi ke dia dengan dasi. Mereka beradu satu selaras lain serta nada drama. Mereka lebih dekat serta dia menjelaskan meninjau Paakhi,
Aku tidak membatinkan apa juga dari anda, lavanya tidak menggemari anda, dia tidak mau saya buat membawa anda di sini. Dia menjelaskan begitu anda cemas dari malam. Dia menjelaskan betul, seusai bini saya tewas, lavanya serta maa ji mengampukan rumah ini serta mereka berasumsi anda tidak berhabis buat rumah ini.
Ia menjelaskan opini saya abang melimpah perihal buat aku, hingga setelah itu yang sulit untuk saya buat menadah anda. Paakhi menjelaskan pendapatnya esensial untuk saya pun, tuturnya anda katakan padaku apa yang wajib saya lakukan kalau saya mengakibatkan bilik di dalam batin lavanya, serta dia menyakini saya seperti yang anda lakukan. Dia menjelaskan ada satu aturan. Paakhi terlihat pada.
Lavanya berdiskusi pada maa ji. Anshuman hadir pada mereka dengan Paakhi. Dia menjelaskan lavanya kalau dia mau Paakhi buat mengampukan rumah. Paakhi kaget. Lavanya benci serta menjelaskan apa, apakah anda di indra anda.
Ia menjelaskan saya agak dia dapat menjalankannya, saya mau memberinya giliran. Dia menjelaskan Paakhi bakal mengampukan rumah dengan positif. Dia memasok rs. 60000 buat Paakhi buat satu perhitungan minggu. Dia menjelaskan ayolah, anda bisa menjalankannya Paakhi. Paakhi menadah uang itu serta meninjau lavanya. Kisah dalam Episode sebelumnya:
