Masuk pada episode 24, Sinopsis Kulfi 3 Februari 2021 yang tayang hari Senin besok, adegan dimulai dengan Kulfi mulai mencari David, dia melihat sebuah ruangan dan berkata ayah memintaku untuk tidak memasuki ruangan ini yang pasti ada di sini.
Tevar melihat kabel dan menghindar. Lovely dicurigai memutuskan sambungan PC, dan meletakkan air di atasnya. Sikander memanggil keamanan dan meminta untuk memeriksa. Penjaga mengatakan CPU terbakar kita perlu 2-3 hari sekarang, Sikander marah dan pergi. Mahinder mengatakan maaf kami kehilangan anak jadi dia kesal, dia bertanya siapa Kulfi dan memberikan rincian kepada Sikander, dia berkata dia memiliki liontin di lehernya, Sikander memintanya untuk ikut dengannya dan membuat sketsa orang itu , dia setuju, dia berkata dia juga punya tas tertulis Gereja mumbai di atasnya. Sikander berkata ayo pergi dan semua pergi.
Kulfi duduk di kamarnya, David menegurnya dan bertanya mengapa kau pergi ke sana, Kulfi mengatakan aku sedang mencari mu, David mengatakan tidak perlu kau memasuki ruangan itu, Kulfi bertanya siapa Bibi itu dan mengapa kau tidak memberitahu tentang dia, David berkata dia Susan dan tidak bisa melihat jadi takut mendengar suaramu, Kulfi bertanya apa yang dia lakukan di rumah kita.
David meminta Kulfi agar percaya bahwa Susan adalah ibunya. Kulfi berkata tidak, ibuku Nimrat. David berkata iya tapi sekarang dia ibumu karena aku menikahinya sekarang, Kulfi berkata betapa buruknya kau, Pak Sikander tidak akan pernah melakukan hal seperti itu. Kulfi mengatakan kau pembohong, ayahku adalah seorang penyanyi tetapi kau tidak, kau hanya pembohong.
David berkata apa pun itu, aku ayahmu sekarang, Kulfi mengatakan itu tidak mungkin kita hanya memiliki satu orang tua dan kau bukan ayahku, aku harus pergi ke Pak Sikander.
Baca : Sinopsis Kulfi Episode 15-Terakhir
David mengatakan tetap di sini, luruskan ini dalam pikiranmu bahwa aku adalah ayahmu dan Susan ibumu, dan ikat rambutmu, jangan biarkan mereka lepas, Kulfi berkata tolong bantu aku, David menguncinya, Kulfi berkata biarkan aku pergi, aku tidak ingin tinggal bersamamu.
Sikander dan Mahinder menemui inspektur dengan tukang cuci, dia menyangkal dan mengatakan belum 24 jam kita perlu mengikuti beberapa aturan, Sikander marah dan pergi.
Tevar berkata pada Lovely, aku bukan musuhmu dan sebelum Sikander bisa melihat apa pun, aku telah menghancurkan mesinnya, Lovely berkata terima kasih Dewa, Tevar menunjukkan poster itu kepada Lovely. Lovely berkata Amyra hanyalah anak kecil, yang dia lakukan tidak salah, aku harus melepasnya. Tevar berkata aku tidak akan mengatakan sepatah kata pun untuk apapun, dia adalah putriku juga. Lovely menyangkal. Tevar berkata bukan darahku tapi dengan hati jadi dia milikku lalu Tevar pergi.
Sinopsis Kulfi 3 Februari 2021
Mahinder mencoba menghentikan Sikander, Sikander kehilangan ketenangannya dan pergi dan mengatakan mereka tidak ada gunanya. Kulfi mengalami cegukan dan mengatakan bahwa Pak Sikander pasti menemukan aku. Kulfi mulai mencari jalan keluarnya, Kulfi keluar dari rumah David, Sikander berkata aku merasa Kulfi dekat tapi di mana, Sikander masuk ke dalam mobil dan pergi. Lovely dengan wajah tertutup mulai melepas poster.
Kulfi terluka saat berjuang dengan jendela dan berkata aku tidak akan menyerah dan jatuh lalu mulai menangis. Sikander mendengar David membeli pagdi, dia mengikutinya, Sikander mencoba untuk mencocokkan semua petunjuk yang mereka miliki, dan berlari ke arah David dan menariknya keluar dari mobil dan berteriak beritahu aku di mana Kulfi-ku, David mengenali Sikander lalu mendorongnya dan melarikan diri.
Sikander mendapatkan David, David mulai bertingkah tidak bersalah, Sikander mengatakan ikut dengan aku ke kantor polisi dan membawanya ke kantor polisi mengatakan di sini pelakunya bertanya di mana Kulfi sekarang, tukang cuci mengatakan dia mirip dengannya, Inspektur bertanya pada David dan mengatakan bisakah kita cari anak di tempatmu,. David berkata bicara dengan pengacaraku, Inspektur berkata ayo pergi ke rumahnya dan periksa, David mencoba untuk menutupi.
Baca Juga: Sinopsis NAZAR 3 Februari 2021 Hari Rabu Episode 38
Kulfi menangis berkata Pak Sikander kali ini aku tidak akan meninggalkanmu, aku berjanji, kupu-kupu terbang ke arahnya dan dia ingat menit terakhir mereka, Kulfi mengikuti kupu-kupu, ia membawanya ke kamar Susan, dia melihat Susan tertidur dan jendela terbuka, Kulfi berkata paman David memintaku untuk tidak masuk ke sini tapi ini satu-satunya cara untuk keluar. Kulfi masuk ke kamar, menutup pintu, Susan bangun terbatuk-batuk dan itu mengingatkan Kulfi pada Nimrat.
Semua orang tiba di rumah David, Kulfi pergi membantu Susan dan memberikan air, David mencoba membuat alasan, Inspektur memperingatkan dia, Susan memegang tangan Kulfi dan dia takut. David membuka pintu, Sikander berteriak memanggil Kulfi, dan semua orang mulai mencarinya.
Susan melepaskan Kulfi dan Kulfi dari jendela keluar rumah. Sikander merasakan kehadiran Kulfi di dalam ruangan, Sikander melihat darah di bingkai jendela, dia melihat sekeliling ruangan, Mahinder masuk ke kamar Susan dan dia berteriak, Inspektur bertanya apakah ada anak di sini, David pergi memeluknya dan mengatakan dia buta jangan ganggu dia, tenang Susan, tolong pergi.
David mulai bertindak dan mengatakan dia merusak privasiku, Sikander mengatakan aku masih mencurigai dia yang menjebak istrinya dan mengunci dengan cara ini, David mengatakan itu hakku sepenuhnya. Polisi berkata kami minta maaf dan semua pergi.
David pergi ke Susan dan kemudian menyadari Kulfi pasti lari dari jendela. Sikander kehilangan ketenangannya dan mengatakan aku memiliki keyakinan penuh bahwa dia tahu tentang Kulfi, Inspektur mengatakan lihat kami melakukan pencarian tetapi kami tidak menemukan apa-apa, kami akan mengawasinya lalu pergi.
Mahinder membawa Sikander bersamanya di dalam mobil, Kulfi berlari dan van polisi melewatinya, dia melihat Sikander di dalamnya dan berlari mengejar sambil meneriakkan nama Sikander. Kulfi jatuh dan mobil pergi.
David mendapat Kulfi, dan menamparnya lalu membawanya kembali ke rumah dan memintanya untuk berhenti menangis dan mengatakan sekarang bahkan jendela kamar Susan ditutup, Kulfi menjadi takut dan David mengatakan aku ayahmu jangan takut lihat aku membawa pakaian baru untukmu dan aku pergi keluar dan jangan membuatku marah atau itu tidak akan baik.
Sikander duduk dengan mainan robot, Amyra melihat Sikander hancur dan dia menangis. Amyra berkata aku tidak bisa melihat ayah sedih, Lovely menghentikannya dan berkata kau tidak bisa mengatakan yang sebenarnya, dia tidak akan memaafkanmu dengan mudah.
Tevar mencoba meyakinkan Minti, dia marah atas pemberian berlian pada Lovely. Minti bertanya apakah kau pacarku atau dia, aku ingin cincin berlian dan kau akan memberikannya di depan seluruh keluarga Lovely.
Kulfi menangis dan berkata aku tidak bisa melihat bintang, tolong bantu aku. Kulfi mendengar anak-anak bermain dan mulai menggedor jendela untuk menarik perhatian mereka. Anak-anak itu berbicara dari balik jendela, mereka Rose dan Peter. Kulfi menceritakan jika David mengunci nya, Kulfi meminta bantuan mereka. Rose bertanya bagaimana kami akan membantu mu.
Sikander tiba di rumah David bersama Jonny. Rose dan Peter mencoba membuka kunci, Jonny mulai menggonggong, Sikander mengatakan bahkan kau merasa benar Jonny, aku tahu Kulfi ada di sini, Sikander meminta Jonny untuk diam dan melihat anak-anak itu lalu berjalan ke arah mereka berpikir mereka mungkin memiliki beberapa info tentang Kulfi atau David. Rose dan Peter ketakutan dan melarikan diri.
David bersembunyi melihat Sikander, Sikander mengatakan Kulfi tunggu aku, aku akan mengeluarkanmu dari sini. David menelepon kantor polisi dan mengatakan seseorang sedang mencoba untuk membobol rumahku secara ilegal.
Rose dan Peter memberi tahu Kulfi apa yang terjadi, Kulfi mengatakan itu pasti Pak Sikander dan Jonny. Di lain sisi, Sikander menjelaskan pada Inspektur bahkan Jonny telah menyadari Kulfi ada di dalam.
David memasuki ruangan, Kulfi berhenti bernyanyi, Peter bertanya ada apa. David berkata Rose Peter pergi atau aku akan mengeluh kepada orang tuamu. Rose dan Peter pergi, David berkata aku menyuruhmu diam dan namamu bukan Kulfi tapi Joshua. David akan memukul, Kulfi melarikan diri dan mengunci dirinya sendiri. David mendobrak pintu dan berkata bersiaplah untuk hukuman.
Lovely menelpon Sikander berkata kembalilah, lihat bahkan Jonny tidak makan, rekamanmu sedang menunggu dan kau punya anak perempuan juga, Sikander berkata aku akan kembali hanya dengan Kulfi. Lovely berkata aku berharap Sikander tidak melakukan banyak untuk Kulfi maka Amyra tidak akan pernah cemburu dan mengambil langkah ini.
David menunjukkan tongkat pada Kulfi dan berkata aku sudah menyuruhmu untuk tidak membuat ayahmu marah, Kulfi menyembunyikan tangannya, David berkata Joshua, tunjukkan tanganmu, David menarik tangannya dan memukul, Kulfi mengatakan aku Kulfi dan aku bukan anakmu. Kulfi berteriak, Susan memanggil David dan mengatakan mengapa kau meneriaki Joshua, David bergegas ke Susan dan mengatakan dia baik-baik saja.
Minti berjalan ke Lovely dan memintanya menemaninya memilih cincin berlian yang benar, karena akan bertunangan dengan Tevar besok. Sementara Sikander mengawasi rumah David, dia berjalan menuju pintu, David membuka pintu mendengar langkah kaki dan perlahan memeriksa siapa itu. Sikander melihat itu dan bersembunyi, David melihat Sikander dan menutup pintu.
David mengatakan aku harus melakukan sesuatu, dia tidak akan membiarkan aku, Susan dan Joshua hidup dalam damai. David mengatakan jual rumah ini, aku akan pergi ke desa besok dan aku ingin pembayaran tunai.
Susan memanggil Kulfi sebagai Joshua, Kulfi mengatakan tidak, aku Kulfi, bibi, aku bukan Joshua, paman David menculik aku, dan dia memanggil aku sebagai laki-laki tetapi aku tidak pernah bisa karena aku seorang perempuan dan aku hanya memberi tahu mu. Kulfi mendengar langkah kaki David dan bersembunyi.
Sinopsis Kulfi 3 Februari 2021 Episode 24
David berkata pada Susan, semua sudah siap kita akan berangkat besok, Susan berkata oke kita akan pergi, Kulfi berkata kenapa dia melakukan ini aku tidak bisa berpisah dari Pak Sikander.
Lovely pergi menemui Tevar, Tevar berkata aku tahu kau akan datang menemuiku, Tevar membuka bungkus syal yang menutupi wajahnya, Lovely berkata kenapa kau melakukan ini pada Minti, dia adalah sahabatku, Tevar berkata itu tentang Minti atau kita, katakan saja ya dan aku akan mengatur semuanya, lihat aku mengerti setiap tanda darimu tetapi ingin mendengar itu darimu. Lovely berkata pergi atau aku akan berteriak. Tevar berkata kau ada di sini untukku, dan itu akan merusak reputasimu. Lovely menutupi wajahnya dan pergi, Cutie melihat Lovely di koridor.
Sikander tertidur di dalam mobil, Rose dan Peter melihat David akan pindah, dia membawa Kulfi yang tertidur dan memasukkannya ke dalam mobil, Susan berkata pada David dirinya ingin pergi ke gereja sebelum pergi.
Kulfi bangun saat mobil dinyalakan dan bertanya kemana kita akan pergi. David mengatakan tidak bicara sepatah kata pun, kau tahu ayahmu marah.
Sikander bangun tanpa menyadari bahwa Kulfi telah pergi. Sikander mendengar Rose dan Peter menyanyikan lagu Kulfi dan bergegas ke mereka dan berkata tolong jangan takut, siapa yang mengajarimu lagu ini. Peter berkata kita jangan bicara dengan orang tak dikenal, Sikander berkata aku bukan orang jahat, tolong beritahu aku tentang lagu ini. Rose bertanya apakah kau Pak Sikander, Kulfi sedang menunggu mu. Sikander bertanya di mana dia. Peter mengatakan mereka pergi ke gereja dengan barang bawaan, Sikander berterima kasih pada mereka dan pergi.
David menutupi kepala Kulfi dengan topi, dan mengikat tangannya ke kursi roda Susan dan berkata kita akan berdoa, tidak ada suara di sini. Sikander tiba di gereja melihat mobil David dan menanyakan tentang anak sardar tapi tidak mendapat informasi. David menyalakan lilin, Kulfi melihat orang-orang di sekitar dan berpikir jika aku berteriak aku diculik mungkin aku menemukan bantuan.
Sikander memasuki gereja, dan mulai mencari Kulfi, tanpa menyadari Kulfi berdiri di depannya, dia berdoa kepada Tuhan untuk membantunya menemukan Kulfi, David melihat Sikander, dan sebelum Sikander membuka matanya, David pergi bersama Susan dan Kulfi dan bersembunyi lalu membawanya pergi. David mengunci Kulfi di kotak pengakuan, Kulfi menggedor pintu dan meminta untuk membiarkannya keluar.
