Baca Sinopsis Chandra Nandini Episode 46 Makin Tegang – hari ini, lanjutan cerita serial drama India Chandra Nandini kembali diteruskan kali ini kita bagikan kisah serunya yang telah sampai pada EPS 46, Sinopsis Film India terbaru Hari ini akan kembali disambung, berikut adalah lanjutan Sinopsis Chandra Nandini Episode 46 siaran hari Sabtu 17-2-208 besok.
Chandra berbisik pada Nandini memintanya untuk tidak perlu takut terhadap suku tersebut dan memintanya untuk tetap diam. Lalu Chandra berbicara dengan kepala suku memakai bahasa isyarat, Nandinipun menahan keinginannya untuk tertawa dan berpikir bahwa Chandra benar2 seperti kera. Chandra kembali pada Nandini dan membawa Nandini pergi tapi Nandini bertanya apa yang tadi dibicarakannya dengan kepala suku tersebut.
Chandra melihat Helena dan Chloi yang memasuki barak suku yang ditemuinya tadi, Chandra pun memberitau Nandini agar melihatnya, Nandini melihat Helena dan Chloi lalu Chandra berkata bahwa tadi dirinya memberitau kepala suku kalau Ratu Helena akan mendatanginya dalam penyamaran untuk makan malam bersama warganya, Nandinipun tertawa mendengar penjelasan Chandra.
Helena bertanya pada Chloi keberadaan Nandini dan kekasihnya, Chloi menjelaskan bahwa dua orang itu pasti ada disekitar barak tersebut. Helena memperhatikan aktivitas di barak kepala suku dan berkata bahwa barak ini terlihat aneh. Chloi lalu melihat seorang lelaki dengan samar2 dan mengira dia adalah kekasih Nandini, Chloi mendatanginya dan mengatakan pada Helena bahwa lelaki tersebut adalah kera Nandini, Helena memperhatikan lelaki tua tadi lalu menghardik Chloi mengatakan bahwa dia hanyalah lelaki tua. Chloi memperhatikan dari dekat dan terkejut. Helena pun mengajaknya pergi.
Helena dan Chloi hendak beranjak pergi tapi warga suku dibarak mengepungnya lalu mereka mendudukkan Helena dan Chloi di singgasananya dan mulai melakukan tarian ritual. Chandra Nandini memperhatikan dari kejauhan dan menikmati kepanikan Helena, Helena bertanya pada Chloi apa yang sedang terjadi, Chlo sendiri berpikir bagaimana dirinya akan tau apa yang terjadi sedangkan dirinya tidak bisa melihat apapun, Chandra Nandini beranjak pergi dan Chandra berbicara dalam hati mengasihani dan meminta maaf untuk Helena tapi sebagai seorang ratu dia memang harus menjadi bagian dari rakyatnya termasuk warga suku tersebut.
Chandra Nandini bermain2 di air terjun. Nandini dengan gembira bermain air dan mengatakan bahwa dirinya sangat bahagia. Chandra menatapnya sambil tersenyum dan mengatakan bahwa dia menemukan kebahagiaan pada hal2 kecil. Nandini memegang tangan Chandra dan berterimakasih untuk waktu dan kebahagiaan yang diberikannya. Chandra tertegun sekaligus senang mendengarnya, Nandini tersadar dan melepas pegangan tangannya pada Chandra.
Chandra lalu mengatakan agar dia kembali bersama pasukannya yang sudah menunggu karena dirinya harus pergi untuk hal yang penting, Nandini bertanya hendak kemanakah dia, Chandra hanya menjawab akan segera kembali dan beranjak pergi.
Dikamar Helena, pelayan tengah mengobati kaki Heena yang bengkak, Helena menjerit dan mengomeli Chloi karena merasa diperdaya oleh Chloi lalu Helena berkata bahwa mulai sekarang dia akan mematuhi semua yang diikatakannya, Chloi berpikir kalau dirinya pasti akan mematuhi semua ucapan Helena karena dirinya tidak bisa melihat sekarang. Sinopsis Chandra Nandini hari sabtu
Nandini tertidur disamping Bindusara dan dalam mimpinya kembali hadir saat2 manis bersama Chandra tadi. Nandini juga bermimpi Chandra berjalan bersamanya dan menunjuk bintang2 dilangit yang bertebaran dan membentuk nama Chandra Nandini. Nandinipun terbangun dan berbicara sendiri bertanya2 mimpi apa yang dialaminya tadi. Malti muncul dan melihatnya termenung lalu bertanya mengapa dia selalu melamun hari ini.
Nandini mengatakan tidak ada apa2, Malti pun berkata seolah2 Nandini sudah tidak mau berbagi cerita dengannya. Nandini menjawab jika dirinya tidak bermaksud demikian lalu Nandini bercerita jika dirinya melihat perbedaan dalam diri Chandra hari ini. Nandini pun kemudian bercerita mengenai sikap2 Chandra. Pelayan datang mengatakan kalau Raja memanggilnya ke aula karena raja membawa seorang tahanan.
Di aula, semua yang hadir bertanya2 siapa tahanan yang berdiri dengan kepala tertutup kain. Nandini bertanya pada Malti sembari berbisik, Chanakya bertanya pada Chandra siapa tahanan tersebut. Chandra mengatakan bahwa dia adalah seseorang yang sangat penting untuk berada di Magadha lalu Chandra memberi tanda pada prajuritnya agar membawa tahanan mendekat, setelah itu Chandra menghampiri tahanan tadi dan membuka penutup wajahnya, Nandini pun terkejut melihat tahanan itu adalah kakaknya sendiri yang memiliki keterbelakangan mental yakni Pandugarthi. Chanakya geram dan teringat sumpahnya yang akan pada Padmananda bahwa dirinya akan mengikat rambutnya hanya saat semua putra2nga sudah berhasil dilenyapkan.
Pandugarthi mengatakan pada Nandini bbahwa Chandra akan menghabisinya. Nandini bergerak maju tapi prajurit menghalanginya, Chandra memberi tanda pada prajurit agar membiarkan Nandini mendekati kakaknya. Nandinipun bergerak menghampiri Pandugarthi. Helena berbicara dalam hati, “bagusss..sekarang Chandra akan menghukum mati Pandugarthi dan Nandini akan membenci Chandra lalu menikah dengan kera kekasihnya”.
Chandra lalu berbicara bahwa Pandugarthi adalah putra Padmananda tapi juga bagian dari keluarganya dan sebab itulah mereka harus memberikan perlindungan dan perawatan pada Pandugarthi, dengan perlahan2 Chandra melepaskan rantai yang memborgol Pandugarthi, Pandugarthi masih merasa ketakutan tapi Chandra menenangkannya dan mengajaknya pergi keluar aula menuju kamarnya.
Moora menatap Chandra dengan bangga dan Chanakya menatap Chandra dengan tersenyum simpul, Nandini sendiri heran dengan sikap Chandra, Chanakha tersenyum seraya berpikir memuji Chandra karena dengan cara seperti ini maka Pandugarthi akan terus berada didalam istana.
Nandini berlari ke kamar Pandugarthi dan memeluknya. Pandugarthi ketakutan dan mengatakan pada Nandini bahwa Chandra sudah melenyapkan ayahnya dan sekarang pasti akan melenyapkan mereka, Nandini menenangkannya dan memberi penjelasan pada Pandugarthi bahwa Chandra akan merawatnya. Nandini lalu mengajak duduk Pandugarthi dan bertanya apakah dia lapar. Pandugarthi berkata dirinya belum makan sejak kemarin.
Nandini berkata akan mengambilkan makanan tapi Pandugarthi menolak karena jika dia pergi maka Chandra akan menghabisinya. Nandini pun memberikan buah yang ada di kamar pada Pandugarthi. Pandugarthi memakannya dan menyuapi Nandini juga, Chandra pun beranjak pergi.
Chandra kemudian menemui Chanakya dan Chanakha berbicara dengannya bahwa dirinya bahagia dengan apa yang sudah dia lakukan karena dengan kematian Pandugarthi maka sumpahnya akan terpenuhi. Tapi Chanakya berkata kalau mereka tidak bisa menyerang Pandugarthi karena dia cacat mental jadi mereka harus merawatnya dulu dan setelah dia sembuh maka hukuman mati akan diberikan seperti yang terjadi pada Padmananda.
Apama memarahi Helena dan Chloi yang tidak mendapatkan hasil apa2 dari penyamaran mereka. Helena menenangkan ibunya dan berkata kalau lain kali ketika melihat kekasih Nandini lagi maka mereka akan menangkapnya. Chloi mendukung ucapan Helena. Apama pun menghardik mereka supaya diam.
Chandra menyamar dan mendatangi kamar Nandini, Chloi melihatnya dari kejauhan dan berakata akan memberitau Helena, Nandini menggendong Bindusara dan mengatakan betapa bahagia dirinya bisa bertemu kakaknya dan itu semua berkat ayahnya. Chandra datang dan mereka berdua saling senyum satu sama lain.
Nandini meletakkan Bindusara diayunan lalu Nandini hendak menyentuh kaki Chandra, Chandra menghindar dan memegangi tangan Nandini seraya bertanya apa yang dilakukannya. Nandini menjelaskan bahwa dia sudah seperti Dewa baginya karena dia sudah menyelamatkan kakaknya. Chandra berkata dirinya melakukan semua ini sebagai teman dan sebagai teman dirinya hanya ingin membuatnya bahagia Nandini memeluknya dan berterimakasih serta berkata tidak akan melupakan kejadian ini karena ini akan menjadi hadiah yang sangat berharga untuknya.
Nandini tersadar dan melepaskan diri dari pelukan Chandra kemudian bertanya bagaimana dengan Chanakya yang ingin melenyapkan kakaknya. Chandra teringat pesan Chanakya tadi lalu sambil menghapus air mata Nandini, Chandra berkata bahwa tidak ada seorangpun yang bisa melenyapkan Pandugarthi. Nandini menanyakan sumpah Chanakya. Chandra membenarkan sumpah Chanakya tapi Chandra berjanji dirinya tidaka akan pernah menghukum mati Pandugarthi. Chandra lalu menggoda Nandini dan kemudian menyuruhnya menghabiskan waktu bersama kakaknya. Candra lalu beranjak pergi.
Keluar dari kamar Nandini ternyata Helena dan Chloi mengintai Chandra. Chandra berjalan di koridor dan Helena mengikutinya. Chandra pun menyadari kehadiran Helena dan Chloi. Chandra terus berjalan memutar dan mengecoh Helena, Helena merasa letih mengejar Chandra dan berbicara dalam hati bahwa kekasih Nandini mencoba bermain2 dengannya. Helena pun menyuruh Chloi berpencar untuk menangkap lelaki tadi. Sinopsis
Helena dan Chloi pun berhasil menangkap kekasih Nandini (bukan Chandra tapi seseorang yang berpenampilan seperti Chandra tadi), Helena pun menginterogasinya dan lelaki tadi mengiyakan semua dugaan Helena lalu Helena berkata akan membawanya pada Raja dan sebagai Ratu dirinya akan memastikan persiapan pernikahannya dengan Nandini lalu Helena beranjak pergi.
Chandra muncul dari tempat persembunyiannya menemui lelaki tadi yang ternyata adalah prajuritnya dan memuji aktingnya lalu menyuruhnya pergi (kilas balik saat Chandra berbicara dengan prajuritnya untuk berpakaian sama seperti dirinya dan diam didekat kamarnya. Chandra memberitau kalau Helena menangkapnya maka dia harus setuju dengan semua yang dikatakan Helena). Sinopsis Chandra Nandini Episode 46
Pagi harinya Nandini kembali menggendong Bindusara dan berkata bahwa dirinya sanggat bahagia karena kakaknya akan tinggal bersamanya. Helena berjalan memasuki kamar Nandini seraya berpikir bahwa dirinya akan membuat Nandini menerima hubungannya dengan kekasihnya.
Helena memanggil Nandini dengan bersikap manis lalu berbicara dengannya kalau dirinya mengetahui rahasianya dengan lelaki yang ditemuinya, Nandini berharap Helena tidak mengetahui kalau lelaki itu adalah Chandra. Helena mengajaknya ke balkon dan menunjuk pada seorang prajurit di bawah yang dianggapnya sebagai kekasih Nandini. Helena bertanya apakah itu kekasihnya.
Chandra yang menyamar dan tengah duduk di lantai atas melempar bunga pada Nandini lalu memberi tanda pada Nandini agar mengiyakan pertanyaan Helena, Helena kembali bertanya pada Nandini dan Nandini dengan ragu mengiyakan. Helena lalu berkata, “lihatt..aku tau apa yang hatimu inginkan..tenang saja..aku akan mengatasi semuanya..aku akan berbicara pada Chandra dan kau tidak akan diam2 lagi bertemu dengannya..jangan berterimakasih padaku dan sekarang temuilah kekasihmu itu” lalu Helena beranjak pergi. Nandini mengejarnya meminta Helena mendengarkannya tapi Helena terus berlalu.