Kata Kata Romantis Untuk Istri Tersayang, Bahagia Berumah Tangga

Kata Kata Romantis Untuk Istri Tersayang, Bahagia Berumah Tangga memberikan ucapan kata cinta bukan hanya saat berpacaran saja, namun dalam sebuah keluarga akan lebih indah jika dipupuk dengan Cinta, Salah satu caranya adalah memberikan Ucapan Kata kata Romantis

Seperti banyak pepatah cinta seorang istri adalah belahan jiwa kita, yang selalu setia menemani dalam suka dan duka, Istri akan selalu ada menemani hari-hari dalam berumah tangga, entah itu saat susah atau pun saat senang. Peran istri tentu saja tak bisa disamakan dengan saudara, Kebahagian kita adalah kebahagiaan keluarga kita salah satunya adalah Istri yang paling kita sayang.

Banyak seorang suami yang terlalu sibuk dengan urusan pekerjaan atau pun hal lain sehingga melupakan bahwa ada seseorang yang harus diperhatikan, siapa lagi kalau bukan Istri tersayang. Banyak juga dalam berkeluarga seorang kepala rumah tangga lebih memberatkan perhatian pada usahanya, memang semua untuk keluarga namun tak ada salahnya kan kita meluangkan sedikit perhatian dengan mengucapkan Kata kata Romantis untuk istri ?.

1. “Istriku, ketika engkau mencintaiku, maka cintailah aku apa adanya, jangan engkau harapkan kesempurnaan dariku, karena kesempurnaan adalah ketika engkau bisa mencintaiku tanpa syarat.”

2. “Istriku, yang namanya cinta akan menjadi indah jika berpondasikan dengan kasih sayang Sang Pencipta, karena sesungguhnya cinta berasal dari-Nya dan cinta yang paling utama adalah cinta kepada Sang Pencipta.”

3. “Sayangku, mungkin dahulu Allah sengaja mempertemukan kita dengan orang yang salah sebelum mempertemukan kita dengan insan yang betul, supaya apabila kita akhirnya bertemu dengan insan yang betul, maka kita akan tahu bagaimana caranya bersyukur dengan pemberian dan hikmah di balik pemberian tersebut.”

4. “Istriku, cinta yang sesungguhnya akan mengatakan aku butuh kamu, karena aku siap untuk mencintaimu dan menjalani suka duka bersamamu.”

5. “Istriku, aku mengetahui bahwasannya pengorbanan dirimu untukku sangatlah besar, karena ku tau bahwa wanita itu selalu menjaga hati orang yang ia sayangi sehingga terkadang hatinya sendiri tersiksa, inilah pengorbanan wanita untuk lelaki yang tak pernah sadar.”

6. “Maafkanlah suamimu ini wahai istriku, jika seandainya aku pernah membuatmu menangis, sekarang barulah aku tahu, bahwa air mata merupakan satu-satunya cara bagaimana mata berbicara ketika bibir tak lagi mampu menjelaskan apa yang membuatmu terluka.”

7. “Sayangku, ketahuilah bahwasannya di dalam kesendirianku, bayangan dirimu masih selalu datang menghampiri, memeluk dan menguatkanku.”

8. “Sayang, aku sungguh-sungguh mencintaimu dan aku berharap engkau akan selalu ada di setiap langkah kehidupanku, maka tetaplah bersamaku.”

9. “Ada banyak bejuta-juta hal yang dapat membuatku berpikir untuk meninggalkanmu, namun hanya ada satu kata yang mampu membuatku tetap disini bersamamu, yaitu AKU MENCINTAIMU KARENA ALLAH.”

10. “Sayang, aku ingin hubungan kita di dunia ini berakhir dengan bahagia, berpisah bukan karena orang ketiga atau karena perbedaan. Tetapi aku ingin kita berpisah disaat aku tak lagi mampu berdiri dan bernafas untukmu.”

11. “Istriku, ketahuilah bahwa yang namanya cinta itu selalu mendua, karena cinta disini adalah aku dan kamu.”

12. “Istriku, aku akan berusaha untuk tidak menangis karenamu, karena pada setiap butir air mata yang jatuh, hanya akan semakin membuatku ingat betapa aku tidak akan pernah bisa untuk melepaskanmu.”

13. “Sayang, sekali saja engkau mau menerimaku, maka sejuta kali aku akan setia kepadamu.”

14. “Hal yang paling bahagia dalam hidupku adalah bisa berjumpa denganmu.”

15. “Istriku, aku selalu berusaha untuk mencintai segala kekuranganmu, maka cintailah aku dengan cara yang sama sebagaimana aku mencintaimu.”

16. “Sayang, kamu bisa memilih bahagia atau sedih, dan jika kamu ingin memilih bahagia, maka pilihlah aku, karena aku akan selalu berusaha membahagiakanmu.”

17. “Sedih rasanya setiap aku sadar bahwa seiring bertambahnya hari, aku semakin bertambah tua, tapi bahagia rasanya saat aku tahu bahwa kamu semakin dewasa.”

18. “Istriku, tunjukan aku cara untuk mencintaimu dengan tulus, maka akan aku tunjukan bagaimana caranya untuk bahagia.”

19. “Sayang, aku hanya ingin bersamamu dalam 2 waktu saja, SEKARANG dan SELAMANYA.”

20. “Sayang, jika engkau melihat aku menangis maka ketahuilah, bahwasannya aku menangis bukan karena kehilangan cintamu, namun aku menangis terharu, karena ku tau bahwa engkau tak akan pernah biarkan aku pergi dari hidupmu.”

21. “Istriku, aku tidak meminta bintang dan bulan kepadamu, aku hanya meminta engkau mau temani aku selama-lamanya di bawah cahaya keduanya.”

22. “Istriku, aku tidak sudi untuk menjadi wakil rakyat, cukup bagiku untuk menjadi wali murid dari anak kita berdua besok.”

23. “Sayangku, ketahuilah bahwa kasih sayang itu adalah memperjuangkan selagi ada kesempatan, bukan memohon saat semuanya sudah terlambat.”

24. “Sayang, tak banyak kata yang bisa kujanjikan, cukup engkau tatap mataku dan lihat senyumanku, maka engkau akan lihat berjuta cinta bermuara disana.”

25. ” Istriku, tak perlu aku menunggu ucapan cinta darimu, perhatian dan senyummu sudah cukup membuatku tahu, bahwa kau sangat mencintaiku.”

26. “Istriku, aku sadar aku tak sempurna, tetapi engkau kini datang dan menyempurnakanku dengan cintamu.”

27. “Istriku, ketika suamimu ini berbuat salah, tak perlu memberitahu semua keluarga dan sahabat-sahabatmu, karena bukan mereka yang akan memaafkan, tapi kamu sayangku.”

28. “Jangan pernah memanfaatkan cinta, tak peduli betapa dia mencintaimu, suatu saat dia pasti akan lelah karena terus terluka.”

29. “Sayangku, ketika jatuh cinta, jangan berjanji tak saling menyakiti, namun berjanjilah padaku tuk tetap bertahan, meski salah satu dari kita ada yang tersakiti.”

30. “Aku akan mencintaimu dengan cara dengan cara yang sangat sederhana, seperti kata yang tiada sempat terucap dari kayu pada api yang merubahnya menjadi abu. Aku akan mencintaimu dengan cara yang sangat sederhana, seperti isyarat yang tiada sempat dikirimkan awan pada hujan yang merubahnya menjadi tiada.”

31. “Kasih, seberat apapun beban yang akan kita hadapi, percayalah bahwa Allah tidak akan meninggalkan kita, selama kita mau saling mencintai karenaNya.”

32. “Kekasihku, berada dipelukanmu itu mengajarkanku apa arti kenyamanan yang sempurna.”

33. “Istriku, mencintaimu itu hanya butuh waktu beberapa detik, namun untuk melupakanmu waktu seumur hidup pun tak akan sanggup kulakukan.”

34. “Sayang, ketika orang-orang bertanya tentang kelemahanku, maka akan kukatakan kepada mereka, bahwa kelemahanku adalah kamu, aku merindukanmu di mana-mana dan aku sangat mencintaimu.”

35. “Istriku, kalo aku menjadi wakil rakyat kayaknya akan selalu gagal deh, gimana mau mikirin rakyat, kalo yang selalu ada di pikiranku cuma kamu.”

36. “Kasihku, memang yang namanya rindu tak mengenal waktu dan jarak, rindu hanya mengenalmu.”

37. “Cintaku, waktu telah mempertemukan kita, waktu jugalah yang telah membuktikan betapa besarnya cinta kita untuk bersama.”

38. “Sayang, maafkan suamimu ini jika tanpa permisi aku merindukanmu, salahmu sendiri memulai tanpa permisi mengambil hatiku.”

39. “Istriku, aku tak pernah tahu sampai kapan batas usiaku, tapi harus engkau tahu, bahwa aku akan selalu berusaha menjaga hatiku untukmu.”

40. “Aku tak pernah meminta apapun yang lebih dari dirimu untuk ku, namun yang aku minta hanya agar engkau selalu disini, selalu bersamaku setiap waktu dan saat nanti aku tak mampu melihatmu lagi.