Laris Manis, Pemesanan LG V20 Dibuka Gelombang Kedua

Bangkit.co.id – LG nampaknya tengah berbangga hati, pasalanya ponsel pintar terbarunya LG V20 sudah tidak bisa ditemukan di berbagai kanal e-commerce tanah air akibat ludes terjual. Padahal, smartphone tersebut baru dirilis pada Jumat, 25 November kemarin dan masih memiliki masa ­­pre-order hingga 4 Desember mendatang.

Head of LG Mobile Communication Indonesia, Hee Gyun Jang, Jumat lalu mengatakan, “Kami sangat berterima kasih atas antusiasme besar dari public Indonesia terhadap LG V20.”

Mengenai kehabisannya stok pre-order LG V20, Hee Gyun mengatakan bahwa pihaknya akan segera membuka kanal pemesanan gelombang kedua. LG V20 adalah ponsel pintar pertama di dunia yang mengusung sistem operasi terbaru, Android 7.0 Nougat.

Rencananya, gelombang kedua pre-order LG V20 akan mulai diberlakukan pada Senin, 28 Desember 2016. Sementara tenggat waktu tutupnya sama dengan gelombang pertama yakni 4 Desember 2016.

“Ini menjadi upaya kami untuk tidak mengecewakan antusias besar ini. Harapannya, lebih banyak peminat LG V20 yang dapat menikmati opsi ­pre-order dengan penawaran istimewanya,” tambahnya.

Lantas, apa yang membuat LG V20 begitu diminati public Indonesia? LG V20 sengaja dirancang untuk memberikan pengalaman multimedia pada level tinggi kepada pengguna. Perangkat audio, kamera dan video memiliki keistemawan yang tidak dimiliki ponsel pintar lain di kelasnya. Selain itu, Steady Record 2.0, HD Audio Recorder dan Hi-Fi Quad DAC menjadi fitur yang paling banyak dinanti publik.

Untuk desain, LG V20 hanya disediakan dalam satu warna yaitu titan. Ada sedikit perbedaan antara LG V20 untuk pasar Indonesia dan pasar global. Di Indoensia, secara khusus LG V20 dibangun dengan kemampuan Dual SIM dan memiliki slot kartu tambahan untuk memory eksternal microSD secara terpisah.

Mengenai perbedaan ini, Hee Gyun menjelaskan bahwa LG memang sengaja menyesuaikan kebutuhan masyarakat Indoensia.

“Perbedaan ini justru memberikan manfaat lebih yan menyesuaikan dengan keinginan masyarakat Indonesia,” pungkasnya.